interwinews.com – Stasiun LRT Bandar Tasik Selatan, Kuala Lumpur, jadi geger gara-gara ulah suporter Malaysia yang ngamuk pada Sabtu dini hari, 21 Desember 2024. Aksi tersebut viral di media sosial lewat video berdurasi 33 detik yang diunggah akun X @elybaeraq.
Hell nah I stumbled Malaysian football fans raging in TBS just now YALL WEIRD FANATICS CALMED DOWN IT JUST FOOTBALL adat la kalau tak menang
— ely (yes im going to cf) (@elybaeraq) December 20, 2024
Hitting public transport boils me bro THATS NOT YOUR BAPAK PROPERTY damn buat malu malaysia la siot raging ni pic.twitter.com/oqPkMBQViJ
Dalam video, terlihat suporter merusak fasilitas, melempar barang ke dalam kereta, dan membanting benda ke bodi kereta. Meski pihak keamanan sempat mengamankan beberapa orang, sebagian suporter tetap melampiaskan emosi.
Kericuhan terjadi beberapa jam setelah timnas Malaysia gagal lolos ke semifinal Piala AFF 2024. Kekecewaan atas kekalahan melawan Singapura memicu aksi tidak terpuji ini.
Operator LRT, Prasarana, memastikan tidak ada korban luka, meski kerusakan fasilitas cukup parah. Mereka sudah melaporkan insiden ini ke polisi. “Kami tidak mentoleransi kekerasan dan akan bekerja sama penuh dalam penyelidikan,” kata perwakilan Prasarana.
Sementara itu, ACP Aidil Bolhassan dari Kepolisian Cheras menyebut sekitar 30 orang terlibat dalam aksi saling pukul, tendang pintu kereta, dan lempar barang. Kereta sempat berhenti selama 8 menit sebelum situasi dikendalikan. Hingga kini, polisi masih menyelidiki kasus ini dan belum ada pelaku yang ditangkap.
Meski lini serang Malaysia punya beberapa peluang emas, pertahanan Singapura terlalu sulit ditembus. Kegagalan ini memicu kekecewaan yang akhirnya berujung pada kerusuhan di stasiun.
Catatan Penting: Kekalahan dalam olahraga memang bikin kecewa, tapi emosi seharusnya tidak disalurkan dengan cara merusak fasilitas umum. Tetap jaga keamanan dan kedamaian bersama!
No Comments