Allegri Jelaskan Strategi Juventus: Kami Lebih Cocok Main Serangan Balik

2 minutes reading
0 35

interwinews.com – Pelatih JuventusMassimiliano Allegri, kembali menyumbang torehan positif. Ia berhasil membantu raksasa Italia tersebut meraih kemenangan atas AS Roma dalam laga lanjutan Serie A yang digelar di Allianz Stadium, Senin (18/10/2021).

Juventus berhasil mengunci tiga poin dari pertandingan tersebut usai menang dengan skor tipis 1-0. Gol semata wayang klub berjuluk Bianconeri dicetak oleh sang striker, Moise Kean, pada menit ke-16.

AS Roma sempat mendapatkan peluang untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-44, di mana Davide Orsato selaku wasit menunjuk titik putih. Penalti diberikan setelah Henrikh Mkhitaryan dijatuhkan Wojciech Szczesny di kotak terlarang.

Jordan Veretout dipercaya sebagai algojo Roma di kesempatan tersebut. Sayangnya, sepakan pemain berkebangsaan Prancis itu mampu dibaca dengan baik oleh Szczesny, yang membuat kedudukan 1-0 bertahan hingga jeda.

Strategi Juventus Musim Ini

Kemenangan ini berarti banyak buat Juventus, salah satunya adalah memperbaiki posisi mereka di klasemen sementara Serie A. Kini Bianconeri menduduki peringkat ke-7 dengan perolehan 14 poin.

Namun tidak bisa dimungkiri bahwa Bianconeri nyaris gagal meraih tiga angka. Strategi yang diterapkan Allegri membuat Roma sangat leluasa untuk melancarkan serangan. Penalti bukanlah satu-satunya peluang Roma di laga tersebut.

Setelah pertandingan berakhir, Allegri berbicara perihal strategi yang Juventus gunakan. Ia juga tidak memungkiri bahwa risiko dari rencananya bisa membawa malapetaka untuk timnya.

“Kami memiliki beberapa pemain yang lebih cocok bermain serangan balik, itulah karakteristik mereka. Jadi ketika kami mencoba memainkan bola, kami antara tertidur atau mudah tersinggung,” jelas Allegri kepada DAZN.

Menang dalam Keadaan Pincang

Satu hal yang patut dipuji adalah Juventus mampu meraih tiga angka dari klub sekuat Roma meski dalam keadaan pincang. Beberapa pemain penting mereka absen pada pertandingan kali ini, salah satunya Paulo Dybala.

“Ini adalah kemenangan penting, sebuah langkah maju dalam klasemen dan progres yang lebih jauh dalam musim,” kata pria berusia 54 tahun tersebut.

“Kami kehilangan Dybala, [Matthijs] De Ligt, [Adrien] Rabiot, [Alvaro] Morata baru masuk menjelang akhir, tapi saat semua bermain dengan semangat seperti itu, anda takkan kebobolan banyak gol.”

“Kami memulai untuk memperlambat permainan pada waktu yang tepat, tapi kami harus menaikkan kecepatan juga kala dibutuhkan. Saya takkan berbohong, saya mungkin melakukan kerusakan juga di awal dengan beberapa pilihan saya,” tandas Allegri.

(DAZN – via Football Italia)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *