4-0, Ketika Chelsea permak Juventus seperti tim yang tidak bisa bermain bola

3 minutes reading
0 17

interwinews.com – Chelsea meraih kemenangan gemilang atas Juventus pada matchday kelima Grup H Liga Champions 2021/2022. Pelatih kawakan Fabio Capello menyebut pada laga ini Chelsea mengajari Juventus cara bermain sepak bola.

Pada duel yang digelar Stamford Bridge, Rabu (24/11/2021) dini hari WIB itu, Chelsea menang dengan skor 4-0. Gol-gol pasukan Thomas Tuchel dicetak Trevoh Chalobah, Reece James, Calum Hudson-Odoi, dan Timo Werner.

Hasil ini membuat Chelsea mengambil posisi puncak klasemen Grup H dari Juventus. Sama-sama mendapatkan 12 poin dari lima laga, Chelsea unggul head to head dari Si Nyonya Tua. Chelsea hanya kalah 1-0 di markas Juventus.

Pelajaran Sepak Bola

Bagi Juventus, laga melawan Chelsea sejatinya tidak lagi menentukan. Mereka sudah mengamankan satu tempat di babak 16 Besar. Tapi, kekalahan dengan skor telak tentu saja menjadi sorotan untuk tim sekelas Juventus.

“Saya pikir ini adalah pelajaran sepak bola yang sesungguhnya dari Chelsea,” kata Fabio Capello kepada Sky Sport Italia.

“Mari kita ambil contoh Liverpool, mereka bermain agresif dan vertikal. Malam ini kami melihat Chelsea tidak pernah mengoper bola ke belakang,” kata eks pelatih Timnas Inggris itu.

“Mereka tidak pernah memulai dari belakang, sebaliknya mereka selalu proaktif, selalu maju, tidak ada operan ke kiper,” sambungnya.

Jangan Terlena Kendati menang dengan skor besar, Tuchel juga mengingatkan timnya untuk tidak terlena. Chelsea diminta fokus untuk pertandingan berikutnya. “Mencetak begitu banyak gol melawan tim yang bertahan dengan sangat baik adalah pencapaian yang luar biasa, jadi ini adalah malam yang fantastis bagi kami dengan hasil yang luar biasa. Penting sekarang untuk menikmatinya, bukan untuk terbawa suasana tetapi untuk menikmatinya," lanjutnya. “Besok adalah hari libur bagi para pemain dan mereka sepenuhnya layak mendapatkannya, tetapi mulai Kamis sore kami mempersiapkan pertandingan berikutnya. Kami akan menjaga kaki tetap di tanah tetapi itu adalah pertandingan yang sangat kuat." Pemain Juventus, Alvaro Morata, ketika Chelsea mencetak gol pertamanya lewat Trevoh Chalobah di laga fase grup Liga Champions, Rabu (24/11/2021).

Beda dengan Sepak Bola Italia

Bukan hanya Juventus, Capello juga menyebut sepak bola Italia secara umum harus berkembang. Capello melihat ada beberapa aspek yang membuat tim-tim Italia kesulitan bersaing pada level Eropa.

“Ini (cara main Liverpool dan Chelsea) adalah ritme yang tidak lagi digunakan Serie A. Ada perbedaan besar dalam kecepatan dan kualitas dibandingkan dengan liga kami,” kata Capello.

“Ada tekanan lain. Lalu di sini ada tekel, Anda masuk dengan keras, wasit tidak meniup peluit untuk pelanggaran yang akan ditiupkan di sini [Serie A],” kata Capello.

Terlalu Sering Backpass

Bukan hanya bermain dengan ritme yang lambat, Capello juga menyebut tim asal Italia terlalu banyak melakukan backpass. Hal ini justru memudahkan lawan untuk melakukan pressing dan merebut bola.

“Di Italia Anda terlalu banyak bermain dengan kiper. Saya pikir mereka (Tuchel dan Klopp) adalah dua pelatih Jerman, mungkin kita perlu belajar dari mereka dan memperbarui diri,” katanya.

“Seorang pelatih pernah berkata, ‘bagaimana Anda berlatih, Anda bermain’. Ketika ada intensitas dan semangat kompetitif yang besar dan Anda tidak terbiasa, itu menjadi sulit,” tutup eks pelatih AS Roma itu.

Puji Performa Chelsea

Usai pertandingan, Tuchel melontarkan pujian setinggi langit atas penampilan Chelsea saat membungkam Juventis. Dia mengatakan performa anak asuhnya dalam pertandingan ini sangat bagus.

“Itu adalah penampilan yang sangat kuat dan hasil yang luar biasa,” kata Tuchel di situs resmi klub.

“Kami tahu kami harus bersabar dan pada saat yang sama harus bertanggung jawab atas ritme dan intensitasnya.

“Kami harus berhati-hati dengan detail, kapan harus mempercepat permainan dan lebih tajam seperti di pertandingan pertama, dan tim melakukan semua ini.

“Itu adalah penampilan hebat dari semua orang, penghargaan penuh untuk para pemain – upaya yang luar biasa, sikap yang luar biasa.”

Jangan Terlena

Kendati menang dengan skor besar, Tuchel juga mengingatkan timnya untuk tidak terlena. Chelsea diminta fokus untuk pertandingan berikutnya.

“Mencetak begitu banyak gol melawan tim yang bertahan dengan sangat baik adalah pencapaian yang luar biasa, jadi ini adalah malam yang fantastis bagi kami dengan hasil yang luar biasa. Penting sekarang untuk menikmatinya, bukan untuk terbawa suasana tetapi untuk menikmatinya,” lanjutnya.

“Besok adalah hari libur bagi para pemain dan mereka sepenuhnya layak mendapatkannya, tetapi mulai Kamis sore kami mempersiapkan pertandingan berikutnya. Kami akan menjaga kaki tetap di tanah tetapi itu adalah pertandingan yang sangat kuat.”


Interwin

Share on facebook
Share on twitter
Share on pinterest
Share on reddit
Share on tumblr
Share on telegram

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *